Minggu, 03 April 2011

RSUD Abdya Telantarkan Pasien JKA

RSUD Abdya Telantarkan Pasien JKA

Pantai Barat - 2 April 2011 | 1 Komentar

Blangpidie | Harian Aceh – Karena tidak miliki  biaya untuk sewa ambulance di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abdya, seorang pasien Jaminan Kesehatan Aceh (JKA) gagal  dirujuk ke Rumah Sakit Umum Zainoel Abdidin (RSUZA) Banda Aceh. Pasien malang itu dibiarkan terlantar begitu saja oleh pihak RSUD Abdya.

Pasein itu adalah Ali Rejo Mattaher warga Gampong Kota Pasar Bahagia, Kecamatan Kuala Bate, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya). Menurut pertimbangan dokter ia  harus segera di rujuk ke Banda Aceh karena kakinya harus segera diamputasi.

Kepala Perwakilan Yayasan Advokasi Rakyat Aceh (YARA) Abdya, Nasruddin, kepada Wartawan, Kamis (31/3) di Balai Wartawan PWI Abdya mengaku bahwa salah seorang pasien dampingannya gagal di rujuk ke RSUZA karena ketiadaan biaya gantung (biaya talangan-red) sebelum dana JKA itu di tebus ke pihak PT Askes. “Pasien dari keluarga miskin yang sudah beberapa hari di rawat di ruang Jeumpa RSUD Abdya itu sampai saat ini belum bisa di rujuk ke RSUZA, karena biaya gantung sebagaimana ditentukan pihak rumah sakit tak mampu dipenuhi,” katanya.

Upaya Pembusukan Via SMS Marak di Abdya

Sun, Mar 20th 2011, 09:41

Jelang Pilkada 2011

Upaya Pembusukan Via SMS Marak di Abdya

BLANGPIDIE - Genderang pemilihan kepala daerah (pilkada) di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) belum lagi ditabuh, namun aksi kampanye hitam (black campaign) dan upaya pembusukan kini semakin gencar terjadi. Salah satu modusnya adalah dengan menyebarkan pesan berantai yang menjelek-jelekkan figur yang disebut-sebut akan maju dalam Pilkada 2011. 

Para pengamat kebijakan publik di Abdya menilai, jika upaya pembusukan semacam itu terus saja berlangsung, tanpa ada niat untuk menahan diri dari para pihak, dikhawatirkan akan memunculkan konflik horizontal (konflik antarsesama masyarakat) Abdya. Dimana, masing-masing pendukung nantinya akan saling menuding dan menjelek-jelekan kandidait lain yang akhirnya mengarah kepada tindakan anarkis dan berimbas kepada masyarakat itu sendiri.

Sektor Pariwisata Abdya belum Tergarap

Mon, Dec 20th 2010, 12:09

Sektor Pariwisata Abdya belum Tergarap

BLANGPIDIE - Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) masih sangat bergantung pada sektor pertanian dan perdagangan, yang memberikan sumbangan cukup besar dalam kompenen Pendapatan Asli Daerah (PAD). Sementara sektor lain, terutama pariwisata, sama sekali belum tergarap, meskipun potensinya untuk dikembangkan cukup besar.

Pengamat lingkungan dan kepariwisataan Abdya, Nasruddin OOS, mengatakan, pariwisata itu tidak mengeksploitasi sumber daya alam yang ada, melainkan melestarikan dan menjual potensi serta keindahan alam yang tersedia tanpa merusak lingkungan. “Jika sektor pariwisata ini bisa dikembangkan dan dikelola dengan baik, kemungkinan besar sektor ini akan menjadi andalan sumber Pendapatan Asli Gampong (PAG) dan PAD,” ucapnya kepada Serambi, Minggu (19/12).
sealkazzsoftware.blogspot.com resepkuekeringku.com